
Rolls-Royce kini telah merampungkan uji coba musim dingin untuk mobil listrik Spectre yang diklaim dapat bertahan pada suhu minimal hingga -40 derajat celsius di Arjeplog, Swedia.
Proses pengujian di lokasi ekstrem itu dilakukan guna untuk menilai bagaimana mobil super mewah Rolls-Royce Spectre tetap mampu bertahan dan beroperasi secara normal di dalam kondisi tak biasa, yaitu lingkungan dengan cuaca yang sangat dingin.
“Tentu karena alasan itulah kami membuat program pengujian yang sama pentingnya dengan sejarah Spectre itu sendiri,” tambah dia.
Tentu jenis uji yang telah dilakukan Rolls-Royce untuk Spectre antara lain yaitu uji kebisingan, getaran, dan juga kekuatan mobil. Jenis variabel yang mempengaruhi uji tersebut antara lain yaitu bahan yang dipilih untuk komponen perangkat keras utama, kinerja sistem pemanas, ventilasi hingga kepadatan karet pintu.
Tak luput dari performa variabel yang dapat berubah secara signifikan saat mobil berada di lokasi dengan suhu ekstrem, sehingga uji tersebut perlu dilakukan oleh Rolls-Royce.
Tentu mereka juga menguji sistem kontrol sasis, pemusatan manajemen powertrain, dan juga kontrol elektronik untuk menilai kinerja mobil saat melintasi jalanan dengan traksi yang tentunya kecil seperti salju dan es saat kecepatan rendah maupun tinggi.
Rolls-Royce saat ini memang belum mengumumkan spesifikasi resmi Spectre, namun mereka telah memastikan bahwa mobil itu tentu tidak akan menggunakan mesin plug-in hybrid (PHEV) sebagai teknologi transisi, melainkan listrik penggunaan sepenuhnya menggunakan baterai.
Baterai Spectre sendiri ditaksir memiliki berat hingga 700 kilogram untuk melengkapi kebutuhan elektrifikasi yang meliputi dari 1.000 fungsi yang dikontrol secara elektronik dan juga 25.000 sub-fungsi lainnya.
Tentu saking banyaknya fungsi elektronis pada mobil tersebut, insinyur Rolls Royce menyatakan bahwa setiap unit Spectre tentunya memerlukan kabel sepanjang 7 kilometer, dan lebih banyak dari rata-rata mobil pada umumnya sepanjang yaitu sepanjang 2 kilometer kabel.
“Tentu disini, di Arjeplog, kami telah membangun pondasi yang signifikan di mana kami nantinya akan menciptakan Rolls-Royce sejati. Ini merupakan satu langkah maju yang besar untuk brand kami, namun juga untuk elektrifikasi – meskipun saat ini Spectre masih dalam masa perkembangan, Tentu saya dapat mengonfirmasi bahwa teknologi itu dapat memuat pengalaman Rolls-Royce,” ucap Mihiar Ayoubi, Director of Engineering, Rolls-Royce Motor Cars.
Pada saat pengujian di lokasi dingin itu juga menandai bahwa Spectre telah melalui 25 persen uji coba sejauh 500 ribu kilometer dari target perusahaan guna untuk menguji mobil listrik itu hingga jarak 2 juta kilometer.
Mengikuti berita otomotif terbaru disaat waktu luang memang menyenangkan, namun ada juga cara yang dapat dilakukan yaitu dengan bermain game slot. Permainan game slot biasa dimainkan hanya untuk bersenang-senang, apabila menang hanyalah bonus dari sebuah keberuntungan.
No Responses